Pelita Jogja

Media Warta Tebaru

Syiar Ramadhan di Kabupaten Gowa
Berita

Syiar Ramadhan di Kabupaten Gowa: Ulama Al Azhar Kairo Menyemarakkan Malam Tarawih

Pelita Jogja – Pada malam Tarawih yang dilaksanakan di Masjid Agung Syekh Yusuf Kabupaten Gowa pada Rabu (12/3), kegiatan Syiar Ramadhan berlangsung dengan penuh khidmat. Dua ulama ternama dari Al Azhar Kairo Mesir, Syekh Hamdy Fetyan Ahmad Elsyekh Aly dan Syekh Ahmad Attia Attia Ibrahim Gadalla, turut hadir dalam kesempatan tersebut. Kehadiran mereka menjadi daya tarik dan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kabupaten Gowa.

Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, turut hadir dan melaksanakan shalat tarawih bersama dengan warga. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan rasa bangga dan penghargaan atas pemilihan Kabupaten Gowa sebagai salah satu daerah yang dikunjungi dalam rangka Syiar Ramadhan. Menurut Darmawangsyah, tidak semua daerah berkesempatan menerima kunjungan ulama besar dari Al Azhar Mesir, sehingga kehadiran mereka merupakan suatu kehormatan yang sangat berarti bagi Gowa.

Selain Gowa, kunjungan Syiar Ramadhan ini juga dilaksanakan di tujuh kabupaten/kota lainnya di Sulawesi Selatan, dan Gowa menjadi salah satu lokasi yang terpilih. Kabupaten ini dikenal sebagai daerah yang religius, dengan banyak melahirkan tokoh-tokoh agama, termasuk pahlawan nasional dua negara, Tuanta Salamaka Syekh Yusuf Al Makassari.

Pada kesempatan tersebut, Syekh Ahmed Attia Attia Ibrahim Gadalla didaulat menjadi imam pada Shalat Isya dan Tarawih. Ia juga memberikan ceramah di hadapan ratusan jamaah yang hadir. Sementara itu, Syekh Hamdy Fetyan Ahmad Elsyekh Ali menjadi imam pada Shalat Tarawih dan Witir, memimpin umat dengan penuh khidmat dan kekhusyukan. Keduanya memberikan pencerahan dan mengingatkan pentingnya memperbanyak ibadah di bulan Ramadhan sebagai momen untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

Selain menyambut para ulama, Wakil Bupati Darmawangsyah Muin juga memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan beberapa program unggulan yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Gowa. Salah satunya adalah program 100 hari kerja yang berfokus pada pengembangan keagamaan, yakni “Gowa Cerdas” atau “Gowa Caradde – Ayo Mengaji.” Program ini bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan spiritual di kalangan siswa dengan mewajibkan semua siswa untuk mengaji selama 30 menit sebelum pelajaran dimulai. Dengan program ini, diharapkan dapat lahir generasi yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan keimanan yang kokoh.

Darmawangsyah juga berharap bahwa melalui kegiatan Syiar Ramadhan ini, hubungan antarwarga dan antarumat dapat semakin erat. Selain itu, acara ini diharapkan dapat memperkuat tali silaturahmi dan meneguhkan komitmen bersama dalam membangun Kabupaten Gowa menuju masyarakat yang lebih maju, sejahtera, dan religius. Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, diharapkan semangat kebersamaan dalam masyarakat semakin terjaga, dan program-program keagamaan dapat berjalan dengan lebih efektif dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.

Secara keseluruhan, acara Syiar Ramadhan di Kabupaten Gowa ini bukan hanya sekedar kesempatan untuk melaksanakan ibadah bersama, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkenalkan berbagai program keagamaan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup spiritual masyarakat. Kunjungan ulama besar dari Al Azhar Kairo semakin menambah makna acara ini dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih giat dalam menjalani ibadah di bulan suci Ramadhan.

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *